A. PERKEMBANGAN ELEKTRONIKA SECARA UMUM
Sejarah perkembangan elektronika diawali dengan pengamatan
pada sinar katoda dan berkembang dengan berbagai sumbangan dari fisikawan,
matematikawan, para insinyur dan para pencipta. Berikut adalah ilmuwan yang
berjasa dalam perkembangan elektronika :
1. Hittrof dan Crookes (1869) : Sinar
Katoda
2. Maxwell : Teori matematika tentang
pemancaran gelombang elektromagnet.
3. Edison (1883) : Aliran elektron
dalam ruang hampa
4. Hertz (1888) : Gelombang radio yang
diramalkan Maxwell.
5. J. J. Thomson (1897) : Pengukuran e
/ m
6. Marconi (1901) : Menerapkan
penggunaan gelombang radio dan berhasil memancarkan gelombang itu menyeberangi
lautan Pasifik
7. Einstein : Teori tentang pengaruh
foto elektrik
8. Fleming (1904) : Tabung elektron
pertama
9. Deforest (1906) : Trioda
10. Armstrong
(1912) : Mengembangkan regeneratif peka dan penemuan isolator
11. Zworkin
: Tabung gambar (1924) Dan Foto Multiplier (1929)
12. Watson
– Watts : Gelombang radio
13. Socley,
Bardeen, Brattain : Penemuan Transistor (1947)
14. Townes
: Maser (1953)
15. Maiman
(1960) : Pembuatan Laser
16. Eckert
dan Mauchly (1946) : Memulai revolusi computer
17. Hoff
(1969) : Pembuatan mikroprosesor dalam satu kepi
v ABAD
I9
Pada tahun 1883, Thomas Alva Edison berhasil menemukan bahwa
electron bisa berpindah dari sebuah konduktor ke konduktor lainnya melewati
ruang hampa. Penemuan konduksi atau perpindahan ini dikenal dengan nama efek
Ediosn. Pada tahun 1904, John Fleming menerapkan efek Edison ini untuk
menemukan dua buah elemen tabung electron yang dikenal dengan nama dioda, dan
Lee De Forest mengikutinya pada tahun 1906 dengan tabung tiga elemen, yang
disebut trioda. Tabung hampa udara menjadi divais yang dibuat untuk memanipulasi
kemungkinan energi listrik sehingga bisa diperkuat dan dikirimkan.
v ABAD
20
Aplikasi tabung elektron pertama diterapkan dalam bidang
komunikasi radio. Guglielmo Marconi merintis pengembangan telegraf tanpa kabel
(wireless telegraph) pada tahun 1896 dan komunikasi radio jarak jauh pada tahun
1901.
Pada tahun 1918, Edwin Armstrong menemukan penerima
"super-heterodyne" yang dapat memilih sinyal radio atau stasion dan
dapat menerima sinyal jarak jauh. Armstrong juga menemukan modulasi frekuensi
FM pita lebar (wide-band) pada tahun 1935; sebelumnya hanya menggunakan AM atau
modulasi amplitudo pada rentang tahun 1920 sampai 1935.
Bell Laboratories mengeluarkan televisi ke publik pada tahun
1927, dan ini masih merupakan bentuk electromechanical. Ketika sistem
elektronik menjadi jaminan kualitas, para insinyur Bell Labs memperkenalkan
tabung gambar sinar katoda dan televisi berwarna. Namun Vladimir Zworykin,
seorang insinyur di Radio Corporation of America (RCA), dianggap sebagai
"bapak televisi" karena penemuannya, tabung gambar dan tabung kamera
iconoscope. Pada pertengahan tahun 1950-an, televisi telah melewati radio untuk
penggunaan di rumah dan hiburan.
Setelah perang, tabung elektron digunakan untuk mengembangan
komputer pertama, tapi tabung ini tidak praktis karena ukuran komponen
elektroniknya. Pada tahun 1947, transistor ditemukan oleh tim insinyur dari
Bell Laboratories. Fungsi transistor seperti tabung hampa udara, tapi memiliki
ukuran yang lebih kecil, lebih ringan, konsumsi daya lebih kecil, dan lebih
kuat, dan lebih murah untuk diproduksi dengan adanya kombinasi penghubung
metalnya dan bahan semikonductor.
Sekitar tahun 1920-an, lahir konsep baru di beberapa pusat penelitian fisika di Heidelberg, Gottingen, dan Kopenhagen. Konsep baru tersebut adalah kuantum mekanika atau kuantum fisika yang semula dipelopori oleh Max Planck dan Albert Einstein, kemudian dilanjutkan oleh ilmuwan seperti Niels Bohr, Schrodinger, Max Born, Samuel A. Goudsmith, Heisenberg dan lain-lain. Konsep ini secara fundamental mengubah prinsip kontinuitas energi menjadi konsep diskrit yang benar-benar mengubah fikiran yang sudah berjalan lebih dari satu abad. Sisi lain yang tak kalah mengejutkan sebagai akibat lahirnya konsep kuantum in adalah lahirnya fisika zat padat oleh F. Seitz dan fisika semikonduktor oleh J. Bardeen di Amerika Serikat, W.B. Sockley di Inggris dan Love di Rusia pada tahun 1940.
Sekitar tahun 1920-an, lahir konsep baru di beberapa pusat penelitian fisika di Heidelberg, Gottingen, dan Kopenhagen. Konsep baru tersebut adalah kuantum mekanika atau kuantum fisika yang semula dipelopori oleh Max Planck dan Albert Einstein, kemudian dilanjutkan oleh ilmuwan seperti Niels Bohr, Schrodinger, Max Born, Samuel A. Goudsmith, Heisenberg dan lain-lain. Konsep ini secara fundamental mengubah prinsip kontinuitas energi menjadi konsep diskrit yang benar-benar mengubah fikiran yang sudah berjalan lebih dari satu abad. Sisi lain yang tak kalah mengejutkan sebagai akibat lahirnya konsep kuantum in adalah lahirnya fisika zat padat oleh F. Seitz dan fisika semikonduktor oleh J. Bardeen di Amerika Serikat, W.B. Sockley di Inggris dan Love di Rusia pada tahun 1940.
Kemajuan riset dalam bidang fisika telah mengantarkan para
fisikawan dapat meneliti dan mempelajari berbagai sifat kelistrikan zat padat.
Dari penelitian ini telah ditemukan bahan semikonduktor yang mempunyai sifat
listrik antara konduktor dan isolator. Penemuan bahan semikonduktor kemudian
disusul dengan penemuan komponen elektronik yang disebut transistor. Dalam
perjalanan berikutnya, transistor tidak hanya mengubah secara mencolok berbagai
aspek kehidupan moderen, tetapi transistor tergolong salah satu dari beberapa
penemuan moderen yang memajukan teknologi dengan biaya rendah. Transistor dapat
dihubungkan pada rangkaian elektronik sebagai komponen terpisah atau dalam
bentuk terpadu pada suatu chip.
Pada tahun 1958, insinyur di dua perusahaan elektronik,
Kilby (Texas Instrument) dan Robert Noyce (Fairchild) telah memperkenalkan ide
rangkaian terpadu monolitik yang dikenal dengan nama IC (integrated circuit).
Kemajuan dalam bidang mikroelektronika ini tidak terlepas dari penemuan bahan
semikonduktor maupun transistor. Komputer digital berkecepatan tinggi bisa
terwujud berkat penggunaan transistor dalam IC yang merupakan kumpulan jutaan
transistor renik yang menempati ruangan sangat kecik, yang semula hanya bisa
ditempati oleh sebuah transistor saja.
Konsep sirkuit terintegrasi diusulkan pada tahun 1952 oleh Geoffrey W. A. Dummer, seorang ahli elektronika berkebangsaan Inggris dengan Royal Radar Establishment-nya. Pada tahun 1961, sirkuit terintegrasi menjadi produksi penuh oleh sejumlah perusahaan, dan desain peralatan berubah secara cepat dan dalam beberapa arah yang berbeda untuk mengadaptasi teknologi.
Konsep sirkuit terintegrasi diusulkan pada tahun 1952 oleh Geoffrey W. A. Dummer, seorang ahli elektronika berkebangsaan Inggris dengan Royal Radar Establishment-nya. Pada tahun 1961, sirkuit terintegrasi menjadi produksi penuh oleh sejumlah perusahaan, dan desain peralatan berubah secara cepat dan dalam beberapa arah yang berbeda untuk mengadaptasi teknologi.
Komputer elektronik generasi pertama yang diberi nama ENIAC
(Electronic Numerical Integrator And Computer) dikembangkan pada zaman Perang
Dunia Kedua dan dipakai untuk menghitung tabel lintasan peluru dalam kegiatan
militer. Pergeseran penting dalam elektronika telah terjadi pada akhir tahun
1940-an. Fungsi tabung-tabung elektronik saat itu mulai digantikan oleh
transistor yang dibuat dari bahan semikonduktor.
Penggunaan transistor yang mulai mencuat ke permukaan pada
tahun ’70-an ternyata memiliki beberapa kelebihan dibandingkan tabung hampa
elektronik, antara lain : Transistor lebih sederhana sehingga dapat diproduksi
dengan biaya lebih rendah. Transistor mengkonsumsi daya yang lebih rendah
dibandingkan tabung hampa. Transistor dapat dioperasikan dalam keadaan dingin
sehingga tidak perlu waktu untuk pemanasan. Ukuran transistor jauh lebih kecil
dibandingkan tabung hampa. Daya tahan transistor lebih lama dan dapat mencapai
beberapa dasawarsa. Transistor mempunyai daya tahan yang tinggi tehadap
goncangan dan getaran. Komputer generasi kedua yang telah menggunakan
transistor adalah IBM 1401 yang diluncurkan oleh IBM pada tahun 1959.
Sebelumnya juga telah diluncurkan IBM 701 pada tahun 1953 dan IBM 650 pada
tahun 1954.
Munculnya rangkaian terpadu atau integrated circuit (IC)
ternyata telah menggusur dan mengakhiri riwayat keberadaan transistor. Komputer
generasi ketiga adalah sistim 360 yang juga diluncurkan oleh IBM. Dalam
komputer ini telah menggunakan IC, yang kemudian disusul dengan penggunaan
large scale integration (LSI), dan selanjutnya very large scale integration
(VLSI). Pada tahun 1971, MITS Inc. meluncurkan ALTAIR, komputer mikro pertama
yang menggunakan mikroprosesor Intel 8080. Komputer elektronik generasi
berikutnya dikembangkan dengan menggunakan mikroprosesor yang makin renik sehingga
secara fisik tampil dengan ukuran yang lebih kecil, namun dengan kecepatan
kerja yang jauh lebih tinggi. Pengaruh kemajuan dalam teknologi elektronika ini
demikian pesatnya mengubah wajah teknologi dalam bidang telekomunikasi dan
automatisasi. Kemajuan dalam kedua bidang tersebut menyebabkan kontribusi sain
ke dalam teknologi yang sangat besar, hampir mencapai 50 % dalam proses,
sehingga teknologi semacam ini disebut High-Technology. Selain pada komputer,
kita juga bisa menyaksikan produk elektronik berupa ponsel yang proses
miniaturisasinya seakan tak pernah berhenti, baik dalam aspek disain produknya
maupun dalam aspek teknologi mikroelektronikanya. Sebagai anak kandung jagad
mikroelektronika, kehadiran ponsel selalu mengikuti perkembangan teknologi
mikroelektronika sehingga dapat tampil semakin mungil dan lebih multi fungsi
dibandingkan generasi sebelumnya.
Mengecilnya ponsel juga didukung oleh kemampuan para ahli
dalam mengintegrasikan berbagai komponen baru yang ukurannya lebih kecil
seperti mikrochip, yang kemampuannya selalu meningkat seiring dengan perjalanan
waktu, dan semakin banyak fungsi yang dapat dijalankannya. Kini ponsel dengan
berbagai fasilitas di dalamnya bisa masuk ke dalam genggaman tangan.
Dengan
ditemukannya tabung trioda ini dan lebih-lebih dengan ditemukannya tabung
iconoscope yaitu tabung hampa yang merupakan alat dasar dalam kamera televisi
oleh Vladimir Zwonykin padaa tahun 1920, maka industri radio dan televisi
berkembang pesat.
Ditinjau dari daya yang digunakan, kecepatan, ukuran
geometrik, berat dan kemudahan rusak, tabung triodadiatas masih banyak
keterbatasan-keterbatasannya. Oleh karena itu para ahli berusaha untuk
memperoleh alat yang mempunyai fungsi sama, tetapi dengan
keterbatasan-keterbatasan minimal.
Pada tahun 1948 John Bardeen, Walter H. Brattain dan William
Shockley menemukan alat tersebut, yang diberi nama transistor. Transistor
ini dibuat dari bahan semikonduktor, dan transistor ini dapat menggantikan
fungsi tabung trioda. Karena tidak menggunakan filamen pemanas seperti pada
tabung hampa, transistor tidak banyak memakan daya. Disamping itu ukurannya
kecil dan tidak mudah pecah. Akibatnya radio yang menggunakan transistor
dapat dibuat berukuran kecil dan dapat menggunakan baterai sebagai sumber daya
listriknya. Disamping itu transistor dapat diproduksi secara massal sehingga
harga menjadi murah. Demikian pula dengan menggunakan transistor orang
dapat membuat komputer elektronika yang lebih kecil tetapi mempunyai kemampuan
lebih tinggi daripada jika menggunakan tabung hampa.
Hubungan antar komponen rangkaian elektronika dalam era
transistor ini pada umumnya menggunakan PCB (Printed Circuit Board = papan
rangkaian tercetak), melalui penyolderan. Suatu kelemahan dari hubungan semacam
ini adalah reliabilitas tidak prima disamping ukuran masih cukup besar,
walaupun tidak sebesar pada rangkaian dengan tabung hampa. Karena itu
para ahli berusaha untuk mengatasi keterbatasan-keterbatasan ini.
Pada tahun 1958 J.S. Kilby menemukan rangkaian terpadu (IC =
“integrated circuit” = rangkaian terintegrasi), suatu keping (chip) silikon
tunggal yang ukurannya sangat kecil (≈1 mm2) yang diatasnya berisi rangkaian
elektronika yang diproses dengan teknik-teknik difusi dan pengendapan. Semenjak
ditemukan rangkaian terpadu tersebut, jumlah komponen per chip terus berkembang
sehingga dewasa ini dikenal IC jenis SSI (“Small Scale Integration”), MSI
(“Medium Scale Integration”), LSI (“Large Scale Integration”), VLSI (“Very
Large Scale Integration”), yang masing-masing mempunyai jumlah komponen
transistor) per chip 10-100, 100-1000, 1000-100.000, dan > 100.000. Dengan
ditemukannya rangkaian terpadu ini sejarah elektronika mengalami babak baru
yaitu babak mikroelektronika.
Dengan semakin meningkatnya jumlah komponen per chip dalam
rangkaian terpadu (IC) ini maka terdapat kecenderungan pemakaiannya menjadi
makin khusus, sehingga tidak diproduksi secara besar-besaran, akibatnya
harganya menjadi mahal.
Pada tahun 1971 perusahaan elektronika Intel Inc di Amerika
Serikat berhasil membuat IC mikroprosesor, yang merupakan “otak” dari komputer.
IC mikroprosesor ini bersifat fleksibel, mempunyai fungsi hampir mirip tak
terbatas. Dengan perangkat keras yang sama dapat diperoleh berbagai
fungsi, hanya dengan merubah program. Akibatnya dapat diproduksi dalam jumlah
cukup banyak dengan harga relatif murah.
Jika diamati perkembangan elektronika dari sejak
“kelahirannya” sampai sekarang, nampak bahwa perkembangan tersebut menuju
miniaturisasi komponen. Bahkan dewasa ini telah ditemukan “one chip micro
computer” atau mikro komputer dalam satu chip. “Komponen” baru ini terdiri atas
mikroposesor, memori baca tulis, memori baca, dan unit input-output yang
seluruhnya terletak dalam satu chip. Disamping itu perkembangan menuju ke
arah peningkatan kemampuan, dan “intelegensi”.
v ABAD
21
Perkembangan teknologi telah mengantarkan elektronika
beralih dari orde mikro ke nano, yang berarti komponen elektronika kelak dapat
dibuat dalam ukuran seribu kali lebih kecil dibandingkan generasi
mikroelektronika sebelumnya. Pada awal tahun ’90-an, Dr. Rohrer, penemu
tunneling electron microscope dan pemenang hadiah Nobel bidang fisika tahun
1986, meramalkan bahwa mikroelektronika akan segera digantikan oleh
nanoelektronika atau quantum dot. Sedang prof. Petel (president UCLA)
meramalkan bahwa teknologi photonik akan menggantikan mikroelektronika di awal
abad 21 ini. Feyman pada akhir tahun 1959 juga telah meramalkan akan hadirnya
teknologi ini pada abad 21.
Para perintis nanoteknologi, suatu bidang baru teknologi
miniatur, telah melihat kemungkinan penggunaan materi seukuran molekul untuk
membuat komponen elektronika di masa depan. Dalam teknologi ini, ukuran
sirkuit-sirkuit elektronika bisa jadi akan lebih kecil dibandingkan garis
tengah potongan rambut atau bahkan seukuran dengan diameter sel darah manusia.
Ukuran transistor di masa mendatang akan menjadi sangat kecil berskala atom
yang disebut quantum dot. Suatu ketika di bulam Mei 1988, dalam acara
konferensi pengembangan antariksa di Pittsburg, K. Eric Drexler, pakar komputer
dari Universitas Stanford, Amerika Serikat, mengemukakan tentang peluang
pengembangan nanoteknologi di masa mendatang. Teknologi ini didasarkan pada
kemampuan membuat perangkat elektronika dengan ketelitian setingkat ukuran
atom. Drexler melihat bahwa makhluk hidup merupakan bukti adanya nanoteknologi.
Dexler menguraikan kemungkinan pembuatan alat seukuran molekul yang proses
kerjanya menyerupai molekul dari protein yang menjalankan fungsinya di dalam
tubuh manusia. Drexler juga meramalkan bahwa zaman nanoteknologi akan dimulai memasuki
awal milenium tiga ini.
Dengan beralih ke nanoteknologi ini, tentu saja bidang yang
paling banyak dipengaruhi adalah dalam disain komputer. Molekul-molekul akan
dihimpun sehingga membentuk komponen elektronika yang mampu menjalankan tugas
tertentu. Suatu terobosan besar akan terjadi bila para pakar dapat mewujudkan
hal tersebut untuk membuat nanokomputer.
Dengan komponen seukuran molekul, nanokomputer dapat masuk
ke dalam kotak seukuran satu mikrometer. Komputer ini mampu bekerja ratusan
ribu kali lebih cepat dibandingkan mikrokomputer elektronik yang ada saat ini.
Penelitian yang kini sedang dilakukan oleh para pakar adalah mengembangkan
metode penggantian dengan materi protein terhadap molekul, alat memori dan
struktur lain yang kini ada di dalam komputer. Jacob Hanker, profesor rekayasa
biomedik dari Universitas North Caroline, AS, telah berhasil melakukan
percobaan membuat komponen semikonduktor dengan bahan-bahan biologis.
Mesin-mesin elektronik yang dinamai juga kuantum elektronik akan memiliki
kemampuan mengolah pulsa yang jauh lebih besar. Kuantum teknologi ini akan
mampu menerobos keterbatasan dan kejenuhan mikroelektronika yang ada saat ini.
Perusahaan komputer IBM saat ini sedang merancang komputer dengan teknologi
kuantum yang disebut kuantum komputer.
Jika komputer tersebut telah memasuki pasar, maka komputer
generasi pendahulu yang masih menggunakan teknologi mikroelektronika bakal
tersingkir. Teknologi baru ini bakal segera mengubah sistim jaringan
telekomunikasi di awal milenium tiga ini. Teknologi ini juga akan membawa dunia
kepada ciri-ciri baru dalam perangkat teknologinya, yaitu : berukuran sangat
kecil, berkerapatan tinggi, kecepatan kerjanya tinggi, bermulti fungsi,
memiliki kontrol yang serba automatik, hemat dalam konsumsi energi dan ramah
lingkungan.
B. PERKEMBANGAN ELEKTRONIKA DIGITAL
Google yang pertama kali didirikan oleh dua orang mahasiswa
Standford University, Lary Page dan Sergey Brin telah berkembang pesat ‘hanya’
dalam waktu relatif singkat. Semua itu tentunya tak lepas dari peran Dr. Eric
E. Schmidt yang pada Agustus 2001 mereka tunjuk sebagai Chief Executive Officer
(CEO) untuk mengurusi bisnis Google.
Tak dapat dipungkiri, Eric Schmidt merupakan salah satu
penggerak roda bisnis Google, tentunya disamping kedua pendirinya. Sebelum
menjabat sebagai CEO, Eric Schmidt telah terlebih dahulu bergabung dengan dewan
direksi Google selama 5 bulan dengan menjabat sebagai ketua.
Tahun 1980 banyak orang berbicara soal mutu dan selama tahun
1990-an banyak orang mulai bicara tentang re-engineering, sedangkan yang
terbaru sekarang ini tahun 2000-an orang berbicara tentang kecepatan. Seberapa
cepat sifat dasar bisnis berubah, seberapa cepat bisnis menjadi obyek transaksi
dan seberapa cepat sebuah akses informasi akan mengubah gaya hidup konsumen.
Perubahan-perubahan kecepatan informasi ini dapat terjadi
karena adanya aliran informasi digital. Sudah 30 tahun kita ada di zaman
informasi yang bergerak dalam wujud kertas, bahkan sampai sekarang penyebaran
informasi menggunakan kertas masih sangat mendominasi. Tetapi walaupun demikian
era sekarang ini perkembangan teknologi digital juga berkembang dengan sangat
pesat, sekarang orang yang tinggal di perkotaan pasti sudah mengenal era
digital ini.
Teknologi digital dapat menerima segala informasi dari
angka, suara, teks , dan audio. Dari segala informasi yang masuk ini dapat
disimpan, diproses, dan dikirim oleh perangkat yang kita sebut komputer dengan
sangat cepat. Maka dari itu teknologi digital ini pasti akan terus mempengaruhi
pola pikir manusia, di mana tuntutan kecepatan informasi akan menjadi sangat
dibutuhkan. Dalam dunia digital konektivitas punya makna yang lebih luas
daripada sekedar memungkinkan 2 orang atau lebih saling berhubungan. Untuk
memenuhi kebutuhan konektivitas jaringan ini maka diciptakanlah ruang universal
baru dimana orang dapat saling berbagi informasi, berkolaborasi, dan untuk
berinteraksi niaga, dll. Teknologi ini dapat kita sebut sebagai Internet.
Internet menyediakan sebuah medium baru yang menyediakan
kesegaran dan spontanitas teknologi seperti televisi dan telepon, kemudian
menggabungkan semuanya dengan kedalaman dan keluasan jangkauan yang merupakan
sifat dasar komunikasi lewat kertas. Kalau kita menggabungkan beberapa hal
diatas dari kecepatan, dunia digital, dan Internet maka dapat disimpulkan
sekarang ini dunia sedang membutuhkan suatu yang serba instan termasuk di
dalamnya adalah informasi digital.
C. PERKEMBANGAN ELEKTRONIKA DALAM BIDANG ROBOT
Robot adalah suatu mesin yang dibangun dari Mekanik-Elektronik
(mekatronik) yang terprogram/terkontrol secara otomasi sehingga dapat
menggantikan fungsi manusia dalam membantu pekerjaannya pada berbagai bidang
dan dapat meminimalisasi tenaga manusia serta meningkatkan unjuk kerja dalam
waktu yang singkat, dengan biaya yang minimum dan tingkat keamanan yang tinggi.
Robot Mekatronik P -1 Sistem Wireless Berbasis Perseonal
Computer dan Remote control. Sistem Pensaklaran dengan modul Mikrokontroler
AT89C52 sebagai Kontroler relai, dirancang dapat merespon dengan baik
instruksi-instruksi dari pemancar – penerima dan mikrokontroler pada Rancang
Bangun Robot Mekatronik P-1 (Pioneer-1) Sistem Wireless Berbasis PC dan Remote
Control. Perancangan alat adalah dengan mengaplikasikan relai sebagai media
Realisasi Pensaklaran/kontroler (relai) pada pengaturan gerakan motor pada robot Mekatronik P-1 didasarkan pada anggapan bahwa kepresisian gerakan motor pada robot bukanlah menjadi prioritas utama. Hasil gerakan motor pada robot yang diinginkan biasanya berkisar pada putaran tertentu. Pensaklaran/kontroler (relai) berfungsi untuk menyambung dan memutuskan sumber arus sehingga terjadi perubahan putaran motor/gerakan robot. Perubahan keadaan keluaran saklar sangat dipengaruhi oleh keadaan sinyal masukan.
Realisasi Pensaklaran/kontroler (relai) pada pengaturan gerakan motor pada robot Mekatronik P-1 didasarkan pada anggapan bahwa kepresisian gerakan motor pada robot bukanlah menjadi prioritas utama. Hasil gerakan motor pada robot yang diinginkan biasanya berkisar pada putaran tertentu. Pensaklaran/kontroler (relai) berfungsi untuk menyambung dan memutuskan sumber arus sehingga terjadi perubahan putaran motor/gerakan robot. Perubahan keadaan keluaran saklar sangat dipengaruhi oleh keadaan sinyal masukan.
Hasil dari Rancang Bangun Robot Mekatronik P-1 Sistem
Wireless Berbasis PC dan Remote Kontrol menunjukan bahwa dapat bekerja dengan
menggunakan relai sebagai media Pensaklaran yang terkontrol mikrokontroler.
Relay-relay Driver / relai-relai ON dapat merespon instruksi-instruksi dari
pemancar – penerima dan mikrokontroler dengan tingkat akurasi sesuai yang
diharapkan.
Relai yang digunakan 28 buah (relai 12 VDC) untuk mengontrol 7 gerakan motor. 14 relai sebagai Driver dan 14 relai lainnya sebagai pembeda polaritas.
Kata kunci : Sistem Pensaklaran, Robot Mekatronik, Sistem Wireless, Berbasis PC dan Remote Control
Relai yang digunakan 28 buah (relai 12 VDC) untuk mengontrol 7 gerakan motor. 14 relai sebagai Driver dan 14 relai lainnya sebagai pembeda polaritas.
Kata kunci : Sistem Pensaklaran, Robot Mekatronik, Sistem Wireless, Berbasis PC dan Remote Control
1. Sistem Kontrol
Sistem Kontrol adalah proses
pengaturan/pengendalian satu atau beberapa besaran sehingga berada pada suatu
harga atau rangkuman harga tertentu (Pakpahan, 1994). Dalam istilah lain,
sistem kontrol disebut juga teknik pengaturan, sistim pengendalian atau sistem
pengontrolan.
Fungsi dasar sistem kontrol menurut Pakpahan (1994) adalah mencakup “…pengukuran (measurement), membandingkan (comparisan), pencatatan dan perhitungan (computation), dan perbaikan (correction)”. Pengukuran merupakan operasi otomatisasi atau penaksiran mengenai proses yang dikontrol oleh sistem. Perbandingan merupakan pengujian kesetaraan antara nilai yang diukur dan diharapkan. Perhitungan akan memberikan keyakinan yang menunjukkan seberapa besar perbedaan antara nilai yang di ukur dengan nilai yang diharapkan. Koreksi adalah merupakan penentuan langkah pengaturan untuk mengurangi perbedaan antara hasil yang diukur dengan nilai yang diharapkan.
Fungsi dasar sistem kontrol menurut Pakpahan (1994) adalah mencakup “…pengukuran (measurement), membandingkan (comparisan), pencatatan dan perhitungan (computation), dan perbaikan (correction)”. Pengukuran merupakan operasi otomatisasi atau penaksiran mengenai proses yang dikontrol oleh sistem. Perbandingan merupakan pengujian kesetaraan antara nilai yang diukur dan diharapkan. Perhitungan akan memberikan keyakinan yang menunjukkan seberapa besar perbedaan antara nilai yang di ukur dengan nilai yang diharapkan. Koreksi adalah merupakan penentuan langkah pengaturan untuk mengurangi perbedaan antara hasil yang diukur dengan nilai yang diharapkan.
2. Sistim Pensaklaran Dengan
Mikrokontroler AT89C52 Sebagai Kontrol Relai.
Pengertian sistem (system) menurut Ogata dalam terjemahan Leksono (1984) adalah kombinasi dari beberapa komponen yang bekerja bersama-sama dan melakukan suatu sasaran tertentu. Sedangkan Pensaklaran adalah suatu objek/alat dalam melakukan tindakan untuk memutus dan menyambungkan suatu siyal keluaran, dalam hal ini adalah sumber arus yang akan mengalir pada motor-motor yang akan dikendalikan. Perencanaan pada rangkaian kontrol, pensaklaran dibagi atas dua bagian yang saling berkaitan satu dan yang lainnya yaitu rangkaian kontrol utama sebagai penterjemah data yang berasal dari pemancar melalui sensor yaitu Mikrokontroler. Kemudian yang kedua adalah rangkaian Pensaklaran yang berfungsi untuk menyambung dan memutuskan arus pada motor yang akan digerakkan, sesuai dengan instruksi dari pemancar melalui sensor merah infra -infra red- (pada penerima yang telah diterjemahkan terlebih dahulu oleh modul Mikrokontroler (kontrol utama pada pensaklaran untuk mengaktifkan relai-relai).
Pengertian sistem (system) menurut Ogata dalam terjemahan Leksono (1984) adalah kombinasi dari beberapa komponen yang bekerja bersama-sama dan melakukan suatu sasaran tertentu. Sedangkan Pensaklaran adalah suatu objek/alat dalam melakukan tindakan untuk memutus dan menyambungkan suatu siyal keluaran, dalam hal ini adalah sumber arus yang akan mengalir pada motor-motor yang akan dikendalikan. Perencanaan pada rangkaian kontrol, pensaklaran dibagi atas dua bagian yang saling berkaitan satu dan yang lainnya yaitu rangkaian kontrol utama sebagai penterjemah data yang berasal dari pemancar melalui sensor yaitu Mikrokontroler. Kemudian yang kedua adalah rangkaian Pensaklaran yang berfungsi untuk menyambung dan memutuskan arus pada motor yang akan digerakkan, sesuai dengan instruksi dari pemancar melalui sensor merah infra -infra red- (pada penerima yang telah diterjemahkan terlebih dahulu oleh modul Mikrokontroler (kontrol utama pada pensaklaran untuk mengaktifkan relai-relai).
Kemampuan Mikrokontroler dalam
penterjemah dan penyimpanan data secara logis berupa delapan digit yang berasal
dari pemancar memberikan kemungkinan pada kontroler/pensaklaran untuk dapat
menggerakkan pengendali beban dengan pulsa-pulsa positif secara akurat.
Disamping itu Mikrokontroler yang memiliki keluaran port 0, port 1, port 2,
port 3, dapat melaksanakan pengendalian relai untuk menggerakan beban
(motor-motor) dalam jumlah yang lebih, sehingga dapat di aplikasikan pada
pengendalian beberapa motor penggerak robot.Port-port yang ada pada modul
Mikrokontroler dapat digunakan sebagai I/O (input dan output) dalam
pentransferan data. Port 0 dan port 2 dalam rancangan alat ini digunakan
sebagai output data kontroler relai dan kita katakan juga sebagai port A (port
0) serta port B (port 2). Sedangkan port 3 disini digunakan sebagai input data
masukan dari sensor penerima dan port 1 diabaikan (tidak digunakan).
3. Relai
Relai merupakan aplikasi elektromagnetik
sesungguhnya dimana ia tersusun atas kumparan kawat beserta sebuah inti besi
lunak, (Hall, 1985). Pendapat lain mengatakan, relai adalah saklar
elektromagnetik yang terdiri dari sebuah kumparan, inti besi lunak, armatur dan
lengan kontak. Jika arus listrik mengalir sepanjang koil elektromagnetik,
armatur akan menarik (pulls-in) dan memindahkan kontak dari posisi normal (0)
ke posisi kerja (1) dan sebaliknya jika tidak ada arus yang mengalir maka
kontak kembali ke posisi normal, (Sand, 1973).
Pada dasarnya relai adalah sakelar
elektromagnetik yang bekerja apabila arus mengalir melalui kumparannya,
sehingga inti besi menjadi magnet dan manarik kontak bila gaya magnet
mengalahkan gaya pagas yang melawannya, (Loveday, 1992).
D. PERKEMBANGAN RADIO
Radio adalah teknologi pengiriman sinyal dengan cara
modulasi dan gelombang elektromagnetik. Gelombang ini melintas dan merambat
melalui udara dan juga merambat melalui ruang angkasa yang hampa udara karena
helombang tersebut tidak memerlukan medium pengangkut (seperti molekul udara).
Radio sendiri sudah mengalami proses perkembangan yang cukup
lama sebelum akhirnya menjadi media komunikasi sekarang ini. Seseorang bernama
Dr. Lee De Forest (1873-1961) dari Amerika Serikat merupakan seseorang yang
dianggap sebagai pelopor dalam penemuan radio. Radio berhasil diketemukan pada
tahun 1916 dan ia pun mendapatkan julukan yaitu “The Father of Radio”.
Di bidang teknologi dalam usaha penyempurnaan radio sudah
dirintis oleh Prof. E.H. Amstrong dari uniiversitas Colombia yang menciptakan
sirkuit superheterodyne 1918. Sirkuit tersebut mempunyai kemampuan seleksi yang
tinggi. Ia juga memperkenalkan system FM (frequency modulation) sebagai
penyempurnaan dari AM (Amplitude Modulation) pada tahun 1933 yang kemudian
dikenal sebagai “Bapak Penemu Radio”. Namun hak atas amplifier jatuh ke tangan
Dr. Lee De Forest. Sampai saat ini amplifier masih menjadi inti teknologi dalam
pesawat radio. Dengan adanya system baru tersebut ada banyak manfaat yang dapat
diperoleh sebgai berikut :
1. Dapat menghilangkan interferensi
(gangguan, pencampuran) yang disebabkan oleh cuaca, bintik-bintik
matahari, atau alat listrik
2. Dapat menghilangkan interferensi
yang disebabkan oleh dua stasiun yang bekerja pada gelombang yang sama.
3.
Menghasilkan suara yang lebih baik.
Rata-rata pengguna awal radio adalah para maritim, yang menggunakan radio untuk mengirimkan pesan
telegraf menggunakan
kode morse antara kapal dan darat. Salah satu pengguna
awal termasuk Angkatan Laut Jepangyang memata-matai armada Rusia saat Perang Tsushima pada tahun 1901. Salah satu penggunaan yang paling
dikenang adalah saat tenggelamnya RMS Titanic pada tahun 1912, termasuk komunikasi antara operator dikapal yang tenggelam dengan kapal terdekat dan komunikasi ke
stasiun darat.
Radio digunakan untuk menyalurkan perintah dan komunikasi
antara Angkatan Darat dan Angkatan Laut di kedua pihak pada Perang Dunia II; Jerman menggunakan komunikasi radio untuk pesan diplomatik ketika kabel bawah lautnya dipotong
oleh Britania.
Amerika Serikat menyampaikan Program
14. Titik Presiden Woodrow Wilson kepada Jerman melaluiradio ketika perang. Siaran mulai dapat dilakukan
pada 1920-an, dengan populernya pesawat
radio, terutama
di Eropa dan Amerika Serikat. Selain siara siaran titik-ke-titik, termasuk telepon dan siaran ulang program radio, menjadi populer pada 1920-an dan 1930-an Penggunaan radio dalam masa sebelum perang
adalah untuk mengembangan pendeteksian dan pelokasian pesawat dan kapal dengan penggunaan radar. Sekarang, radiobanyak bentuknya, termasuk jaringan
tanpa kabel,
komunikasi bergerak di segala jenis, dan juga penyiaran radio. Sebelum televisi terkenal, siaran radio
komersial termasuk drama, komedi, beragam show, dan banyakhiburan lainnya; tidak hanya berita dan musik saja.
· Radio AM
Radio AM (modulasi amplitudo) bekerja dengan prinsip memodulasikan gelombang radio dan
gelombang audio. Kedua gelombang ini sama-sama memiliki amplitudo yang konstan. Namun proses
modulasi ini kemudian mengubah amplitudo gelombang penghantar (radio) sesuai dengan
amplitudo gelombang audio.
Pada tahun 1896 ilmuwan Italia, Guglielmo Marconi mendapat hak paten atas
telegraf nirkabel yang menggunakan dua sirkuit.
Pada saat itu sinyal ini hanya bisa dikirim pada jarak dekat. Namun, hal inilah
yang memulai perkembangan teknologi radio. Pada tahun 1897 Marconi kembali mempublikasikan
penemuan bahwa sinyal nirkabel dapat ditransmisikan
pada jarak yang lebih jauh (12 mil).
Selanjutnya, pada 1899 Marconi berhasil melakukan komunikasi
nirkabel antara Perancis dan Inggris lewat Selat Inggris dengan
menggunakan osilator Tesla.
John Ambrose Fleming pada tahun 1904 menemukan bahwa tabung audion dapat
digunakan sebagai receiver nirkabel bagi teknologi radio ini.
Dua tahun kemudian Dr. Lee deForest menemukan tabung elektron yang terdiri dari tiga elemen
(triode audion). Penemuan ini memungkinkan gelombang suara ditransmisikan
melalui sistem komunikasi nirkabel. Tetapi sinyal yang ditangkap masih sangat
lemah. Barulah pada tahun 1912 [[Edwin Howard Armstrong menemukan penguat
gelombang radio disebut juga radio amplifier. Alat ini bekerja dengan cara menangkap
sinyal elektromagnetik dari transmisi radio dan memberikan sinyal balik dari
tabung. Dengan begitu kekuatan sinyal akan meningkat sebanyak 20.000 kali perdetik. Suara
yang ditangkap juga jauh lebih kuat sehingga bisa didengar langsung tanpa
menggunakan earphone. Penemuan ini kemudian menjadi sangat penting
dalam sistem komunikasi radio karena jauh lebih efisien dibandingkan alat
terdahulu. Meskipun demikian hak paten atas amplifier jatuh ke tangan Dr. Lee
deforest. Sampai saat ini radio amplifier masih menjadi teknologi inti pada
pesawat radio.
Awalnya penggunanaan radio AM hanya untuk keperluan telegram nirkabel. Orang pertama yang
melakukan siaran radio dengan suara manusia adalah Reginald Aubrey Fessenden.
Ia melakukan siaran radio pertama dengan suara manusia pada 23 Desember 1900
pada jarak 50 mil (dari Cobb Island ke Arlington, Virginia) Saat ini radio AM
tidak terlalu banyak digunakan untuk siaran radio komersial karena kualitas suara yang
buruk.
·
Radio FM
Radio FM (modulasi frekuensi) bekerja dengan prinsip yang serupa dengan radio AM, yaitu
dengan memodulasi gelombang radio (penghantar) dengan gelombang audio. Hanya saja, pada radio FM
proses modulasi ini menyebabkan perubahan
pada frekuensi.
Ketika radio AM umum digunakan, Armstrong menemukan bahwa
masalah lain radio terletak pada jenis sinyal yang ditransmisikan. Pada saat
itu gelombang audio ditransmisikan bersama gelombang radio dengan menggunakan
modulasi amplitudo (AM). Modulasi ini sangat rentan akan gangguan cuaca. Pada
akhir 1920-an Armstrong mulai mencoba menggunakan modulasi dimana amplitudo
gelombang penghantar (radio) dibuat konstan. Pada tahun 1933 ia akhirnya
menemukan sistem modulasi frekuensi (FM) yang menghasilkan suara jauh lebih
jernih, serta tidak terganggu oleh cuaca buruk.
Sayangnya teknologi ini tidak serta merta digunakan secara
massal. Depresi ekonomi pada tahun 1930-an menyebabkan industri radio enggan
mengadopsi sistem baru ini karena mengharuskan penggantian transmiter dan receiver yang memakan banyak biaya.
Baru pada tahun 1940 Armstrong bisa mendirikan stasiun radio FM pertama dengan
biayanya sendiri. Dua tahun kemudian Federal
Communication Comission (FCC)
mengalokasikan beberapa frekuensi untuk stasiun radio FM yang dibangun
Armstrong. Perlu waktu lama bagi modulasi frekuensi untuk menjadi sistem yang
digunakan secara luas. Selain itu hak paten juga tidak kunjung didapatkan oleh
Armstrong.
Frustasi akan segala kesulitan dalam memperjuangkan sistem
FM, Armstrong mengakhiri hidupnya secara tragis dengan cara bunuh diri.
Beruntung istrinya kemudian berhasil memperjuangkan hak-hak Armstrong atas
penemuannya. Barulah pada akhir 1960-an FM menjadi sistem yang benar-benar
mapan. Hampir 2000 stasiun radio FM tersebar di Amerika, FM menjadi
penyokong gelombang mikro (microwave), pada akhirnya FM benar-benar
diakui sebagai sistem unggulan di berbagai bidang komunikasi.
·
Radio internet
Penemuan internet mulai mengubah transmisi
sinyal analog yang digunakan oleh radio konvensional. Radio internet (dikenal
juga sebagai web radio, radio streaming dan e-radio) bekerja dengan
cara mentransmisikan gelombang suara lewat internet. Prinsip kerjanya hampir
sama dengan radio konvensional yang gelombang pendek (short wave), yaitu
dengan menggunakan medium streaming berupa gelombang yang kontinyu. Sistem
kerja ini memungkinkan siaran radio terdengar ke seluruh dunia asalkan
pendengar memiliki perangkat internet. Itulah sebabnya banyak kaum ekspatriat
yang menggunakan radio internet untuk mengobanti rasa kangen pada negara
asalnya. Di Indonesia, umumnya radio internet dikolaborasikan dengan
sistem radio analog oleh stasiun radio teresterial untuk memperluas jangkauan
siarannya.
·
Radio satelit
Radio satelit mentransmisikan gelombang audio menggunakan sinyal digital. Berbeda dengan sinyal
analog yang menggunakan gelombang kontinyu, gelombang suara ditransmisikan
melalui sinyal digital yang terdiri atas kode-kode biner 0 dan 1. Sinyal ini
ditransmisikan ke daerah jangkauan yang jauh lebih luas karena
menggunakan satelit. Hanya saja siaran radio hanya
dapat diterima oleh perangkat khusus yang bisa menerjemahkan sinyal
terenkripsi.
Siaran radio satelit juga hanya bisa diterima di tempat
terbuka dimana antena pada pesawat radio memiliki
garis pandang dengan satelit pemancar. Radio satelit hanya bisa bekerja yang
tidak memiliki penghalang besar seperti terowongan atau gedung. Oleh karena itu
perangkat radio satelit banyak dipromosikan untuk radio mobil. Untuk
mendapat transmisi siaran yang baik, perlu dibuat
stasiun repeater seperti di Amerika agar kualitas layanan
prima.
Perangkat yang mahal (karena menggunakan satelit) membuat
sistem ini komersil. Pendengar harus berlangganan untuk dapat mendengarkan
siaran radio. Meskipun begitu kualitas suara yang dihasilkan sangat jernih,
tidak lagi terdapat noise seperti siaran radio konvensional.
Selain itu sebagian besar isi siaran juga bebas iklan dan pendengar memiliki
jauh lebih banyak pilihan kanal siaran (lebih dari 120 kanal).
Perusahaan penyedia satelit radio dunia adalah Worldspace yang melayani siaran radio
satelit di Amerika, Eropa, Asia, Australia, dan Afrika. Worldspace memiliki
tiga satelit yang melayani wilayah berbeda. Di Indonesia, samapai tahun 2002
Worldspace telah bekerja sama dengan RRI, Radio trijaya, Borneo Wave Channel (Masima Group),
goindo.com dan Kompas Cyber Media sebagai pengisi konten layanan radio satelit
dengan menggunakan satelit Asia Star. mbs fm suci manyar gresik
· Radio berdefinisi tinggi (HD Radio)
Radio yang dikenal juga sebagai radio digital ini bekerja
dengan menggabungkan sistem analog dan digital sekaligus. Dengan begitu memungkinkan
dua stasiun digital dan analog berbagi frekuensi yang sama. Efisiensi ini
membuat banyak konten bisa disiarkan pada posisi yang sama. Kualitas suara yang
dihasilkan HD radio sama jernihnya dengan radio satelit, tetapi layanan yang
ditawarkan gratis. Namun untuk dapat menerima siaran radio digital pendengar
harus memiliki perangkat khusus yang dapat menangkap sinyal digital.
E. PERKEMBANGAN TELEVISI
1. TV MEKANIK
Mungkin susah untuk dipercaya.
Namun, penemuan cakram metal kecil berputar dengan banyak lubang didalamnya
yang ditemukan oleh seorang mahasiswa di Berlin-Jerman, 23 tahun, Paul Nipkow
[1883], merupakan cikal bakal lahirnya televisi.
Kemudian disekitar tahun 1920, para
pakar lainnya seperti John Logie Baird dan Charles Francis Jenkins, menggunakan
piringan Nipkow ini untuk menciptakan suatu sistem dalam penangkapan gambar,
transmisi, dan penerimaannya. Mereka membuat seluruh sistem televisi ini
berdasarkan sistem gerakan mekanik, baik dalam penyiaran maupun penerimaannya.
Saat itu belum ditemukan Cathode Ray Tube [CRT].
Vladimir Zworykin, yang merupakan
salah satu dari beberapa pakar pada masa itu, mendapat bantuan dari David
Sarnoff, Senior Vice President dari RCA [Radio Corporation of America]. Sarnoff
sudah banyak mencurahkan perhatian pada perkembangan TV mekanik, dan meramalkan
TV elektronik akan mempunyai masa depan komersial yang lebih baik. Insinyur
lain, Philo Farnsworth, juga berhasil mendapatkan sponsor untuk mendukung
idenya, dan ikut berkompetisi dengan Vladimir.
2. TV ELEKTRONIK
Baik Farnsworth, maupun Zworykin,
bekerja terpisah, dan keduanya berhasil dalam membuat kemajuan bagi TV secara
komersial dengan biaya yang sangat terjangkau. Di tahun 1935, keduanya mulai
memancarkan siaran dengan menggunakan sistem yang sepenuhnya elektronik.
1939, RCA dan Zworykin siap untuk program reguler televisinya, dan mereka mendemonstrasikan secara besar-besaran pada World Fair di New York. Antusias masyarakat yang begitu besar terhadap sistem elektronik ini, menyebabkan the National Television Standards Committee [NTSC], 1941, memutuskan sudah saatnya untuk menstandarisasikan sistem transmisi siaran televisi di Amerika. Lima bulan kemudian, seluruh stasiun televisi Amerika yang berjumlah 22 buah itu, sudah mengkonversikan sistemnya kedalam standard elektronik baru.
1939, RCA dan Zworykin siap untuk program reguler televisinya, dan mereka mendemonstrasikan secara besar-besaran pada World Fair di New York. Antusias masyarakat yang begitu besar terhadap sistem elektronik ini, menyebabkan the National Television Standards Committee [NTSC], 1941, memutuskan sudah saatnya untuk menstandarisasikan sistem transmisi siaran televisi di Amerika. Lima bulan kemudian, seluruh stasiun televisi Amerika yang berjumlah 22 buah itu, sudah mengkonversikan sistemnya kedalam standard elektronik baru.
3. TV BERWARNA
Sebenarnya CBS sudah lebih dahulu
membangun sistem warnanya beberapa tahun sebelum rivalnya, RCA. Tetapi sayang
sekali bahwa sistem mereka tidak kompatibel dengan kebanyakan TV hitam putih
diseluruh negara. CBS, yang sudah mengeluarkan banyak sekali biaya untuk sistem
warna mereka, harus menyadari kenyataan bahwa pekerjaan mereka berakhir
sia-sia. RCA, yang belajar dari pengalaman CBS, mulai membangun sistem warna
mereka sendiri. Mereka dengan cepat membangun sistem warna yang mampu juga
untuk diterima sistem hitam putih [BW]. Setelah RCA memamerkan kemampuan sistem
mereka, NTSC membakukannya untuk siaran komersial thn 1953.
4. TV SAAT INI
Plasma Display TV
Plasma Display TV
Tampilan plasma diciptakan di
Universitas Illinois oleh Donald L. Bitzer dan H. Gene Slottow pada 1964 untuk
Sistem Komputer PLATO. Panel monochrome orisinal (biasanya oranye atau hijau)
menikmati penggunaan yang bertambah pada awal 1970-an karena tampilan ini kuat
dan tidak membutuhkan sirkuit memori dan penyegaran. Namun diikuti oleh
kurangnya penjualan yang dikarenakan perkembangan semikonduktor memori membuat
tampilan CRT sangat murah pada akhir 1970-an. Dimulai dari dissertasi PhD Larry
Weber dari Universitas Illinois pada 1975 yang berhasil membuat tampilan plasma
berwarna, dan akhirnya berhasil mencapai tujuan tersebut pada 1995. Sekarang
ini sangat terangnya dan sudut pandang lebar dari panel berwarna plamsa telah
menyebabkan tampilan ini kembali mendapatkan kepopulerannya.
Televisi adalah sebuah alat
penangkap siaran bergambar. Kata televisi berasal dari kata tele dan vision;
yang mempunyai arti masing-masing jauh (tele) dan tampak (vision). Jadi
televisi berarti tampak atau dapat melihat dari jarak jauh. Penemuan televisi
disejajarkan dengan penemuan roda, karena penemuan ini mampu mengubah peradaban
dunia. Di Indonesia 'televisi' secara tidak formal disebut dengan TV, tivi,
teve atau tipi.
Dalam penemuan televisi (tv), terdapat banyak pihak, penemu
maupun inovator yang terlibat, baik perorangan maupun badan usaha. Televisi
adalah karya massal yang dikembangkan dari tahun ke tahun. Awal dari televisi
tentu tidak bisa dipisahkan dari penemuan dasar, hukum gelombang elektromagnetik
yang ditemukan oleh Joseph Henry dan Michael Faraday (1831) yang merupakan awal
dari era komunikasi elektronik.
1876 - George Carey menciptakan selenium camera yang digambarkan dapat membuat seseorang melihat gelombang listrik. Belakangan, Eugen Goldstein menyebut tembakan gelombang sinar dalam tabung hampa itu dinamakan sebagai sinar katoda.
1876 - George Carey menciptakan selenium camera yang digambarkan dapat membuat seseorang melihat gelombang listrik. Belakangan, Eugen Goldstein menyebut tembakan gelombang sinar dalam tabung hampa itu dinamakan sebagai sinar katoda.
1884 - Paul Nipkov, Ilmuwan Jerman,
berhasil mengirim gambar elektronik menggunakan kepingan logam yang disebut
teleskop elektrik dengan resolusi 18 garis.
1888 - Freidrich Reinitzeer, ahli botani
Austria, menemukan cairan kristal (liquid crystals), yang kelak menjadi bahan
baku pembuatan LCD. Namun LCD baru dikembangkan sebagai layar 60 tahun
kemudian.
1897 - Tabung Sinar Katoda (CRT) pertama diciptakan ilmuwan Jerman, Karl Ferdinand Braun. Ia membuat CRT dengan layar berpendar bila terkena sinar. Inilah yang menjadi dassar televisi layar tabung.
1900 - Istilah Televisi pertama kali dikemukakan Constatin Perskyl dari Rusia pada acara International Congress of Electricity yang pertama dalam Pameran Teknologi Dunia di Paris.
1897 - Tabung Sinar Katoda (CRT) pertama diciptakan ilmuwan Jerman, Karl Ferdinand Braun. Ia membuat CRT dengan layar berpendar bila terkena sinar. Inilah yang menjadi dassar televisi layar tabung.
1900 - Istilah Televisi pertama kali dikemukakan Constatin Perskyl dari Rusia pada acara International Congress of Electricity yang pertama dalam Pameran Teknologi Dunia di Paris.
1907 - Campbell Swinton dan Boris Rosing
dalam percobaan terpisah menggunakan sinar katoda untuk mengirim gambar.
1927 - Philo T Farnsworth ilmuwan asal Utah, Amerika Serikat mengembangkan televisi modern pertama saat berusia 21 tahun. Gagasannya tentang image dissector tube menjadi dasar kerja televisi.
1929 - Vladimir Zworykin dari Rusia menyempurnakan tabung katoda yang dinamakan kinescope. Temuannya mengembangkan teknologi yang dimiliki CRT.
1940 - Peter Goldmark menciptakan televisi warna dengan resolusi mencapai 343 garis.
1927 - Philo T Farnsworth ilmuwan asal Utah, Amerika Serikat mengembangkan televisi modern pertama saat berusia 21 tahun. Gagasannya tentang image dissector tube menjadi dasar kerja televisi.
1929 - Vladimir Zworykin dari Rusia menyempurnakan tabung katoda yang dinamakan kinescope. Temuannya mengembangkan teknologi yang dimiliki CRT.
1940 - Peter Goldmark menciptakan televisi warna dengan resolusi mencapai 343 garis.
1958 - Sebuah karya tulis ilmiah pertama
tentang LCD sebagai tampilan dikemukakan Dr. Glenn Brown.
1964 - Prototipe sel tunggal display
Televisi Plasma pertamakali diciptakan Donald Bitzer dan Gene Slottow. Langkah
ini dilanjutkan Larry Weber.
1967 - James Fergason menemukan teknik twisted nematic, layar LCD yang lebih praktis.
1967 - James Fergason menemukan teknik twisted nematic, layar LCD yang lebih praktis.
1968
- Layar LCD pertama kali diperkenalkan lembaga RCA yang dipimpin George
Heilmeier.
1975 - Larry Weber dari Universitas
Illionis mulai merancang layar plasma berwarna.
1979 - Para Ilmuwan dari perusahaan Kodak berhasil menciptakan tampilan jenis baru organic light emitting diode (OLED). Sejak itu, mereka terus mengembangkan jenis televisi OLED. Sementara itu, Walter Spear dan Peter Le Comber membuat display warna LCD dari bahan thin film transfer yang ringan.
1981 - Stasiun televisi Jepang, NHK, mendemonstrasikan teknologi HDTV dengan resolusi mencapai 1.125 garis.
1979 - Para Ilmuwan dari perusahaan Kodak berhasil menciptakan tampilan jenis baru organic light emitting diode (OLED). Sejak itu, mereka terus mengembangkan jenis televisi OLED. Sementara itu, Walter Spear dan Peter Le Comber membuat display warna LCD dari bahan thin film transfer yang ringan.
1981 - Stasiun televisi Jepang, NHK, mendemonstrasikan teknologi HDTV dengan resolusi mencapai 1.125 garis.
1987 - Kodak mematenkan temuan OLED
sebagai peralatan display pertama kali.
1995 - Setelah puluhan tahun melakukan penelitian, akhirnya proyek layar plasma Larry Weber selesai. Ia berhasil menciptakan layar plasma yang lebih stabil dan cemerlang. Larry Weber kemudian megadakan riset dengan investasi senilai 26 juta dolar Amerika Serikat dari perusahaan Matsushita.
dekade 2000- Masing masing jenis teknologi layar semakin disempurnakan. Baik LCD, Plasma maupun CRT terus mengeluarkan produk terakhir yang lebih sempurna dari sebelumnya.
1995 - Setelah puluhan tahun melakukan penelitian, akhirnya proyek layar plasma Larry Weber selesai. Ia berhasil menciptakan layar plasma yang lebih stabil dan cemerlang. Larry Weber kemudian megadakan riset dengan investasi senilai 26 juta dolar Amerika Serikat dari perusahaan Matsushita.
dekade 2000- Masing masing jenis teknologi layar semakin disempurnakan. Baik LCD, Plasma maupun CRT terus mengeluarkan produk terakhir yang lebih sempurna dari sebelumnya.
Memang benar banyak sebagian orang mengatakan kalau gambar
yang dihasilkan TV LCD dan Plasma memiliki resolusi yang lebih tinggi. Tetapi
kekurangannya adalah masa atau umur TV tersebut tidak dapat berumur panjang
jika kita memakainya terus-menerus jika kalau dibandingkan dengan TV CRT atau
yang di kenal sebagai Tivi biasa yang kebanyakkan orang pakai pada umumnya.
5. JENIS-JENIS TELEVISI
-
Televisi analog
-
Televisi digital
-
TV Resolusi Tinggi (High Definition
TV, HDTV)
-
Video Resolusi Ultra Tinggi (Ultra
High Definition Video, UHDV)
-
Direct Broadcast Satellite TV (DBS)
-
Pay Per View
-
Televisi internet
-
TV Web
-
Video atas-permintaan (Video
on-demand, VOD)
-
Gambar-dalam-Gambar
(Picture-In-Picture, PiP)
-
Auto channel preset
-
Perekam Video Digital
-
DVD
-
CableCARD™
-
Pemrosesan Cahaya Digital (Digital
Light Processing, DLP)
-
LCD dan Plasma display TV Layar
Datar
-
High-Definition Multimedia Interface
(HDMI)
-
The Broadcast Flag
-
Digital Rights Management (DRM)
F. PERKEMBANGAN TELEPON GENGGAM
Telepon genggam atauTelepon seluler adalah perangkat telekomunikasi
elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan telepon konvensional
saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel, mobile) dan tidak
perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel;
wireless). Saat ini Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu
sistem GSM (Global System for Mobile Telecommunications) dan sistem CDMA (Code
Division Multiple Access). Badan yang mengatur telekomunikasi seluler Indonesia
adalah Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI).
Penemu sistem telepon genggam yang pertamaadalah Martin Cooper, seorang
pekerja di pabrikan Motorola pada tanggal 03 April 1973, walaupun sering
disebut-sebut penemu telepon genggam adalah sebuah tim dari salah
satu divisi Motorola (divisi tempat Cooper bekerja) dengan model pertama adalah
DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper adalah sebuah alat komunikasi yang kecil
dan mudah dibawa bepergian secara fleksibel.
Cooper bersama timnya menghadapi tantangan bagaimana
memasukkan semua material elektronik ke dalam alat yang berukuran kecil
tersebut untuk pertama kalinya. Akhirnya sebuah handphone pertama berhasil
diselesaikan dengan total bobot seberat dua kilogram. Untuk membuatnya,
Pabrikan Motorola membutuhkan biaya kurang lebih US$1 juta. “Pada tahun
1983, telepon genggam portabe lberharga US$4 ribu (Rp36 juta)
setara dengan US$10 ribu (Rp90 juta).
Setelah berhasil memproduksi telepon genggam, tantangan
terbesar berikutnya adalah mengadaptasi infrastruktur untuk mendukung sistem
komunikasi telepon genggam tersebut dengan menciptakan sistem jaringan yang
hanya membutuhkan 3 MHz spektrum, setara dengan lima channel TV yang tersalur
ke seluruh dunia.
Tokoh lain yang diketahui sangat berjasa dalam dunia
komunikasi selular adalah Amos Joel Jr yang lahir di Philadelphia, 12 Maret
1918, ia memang diakui dunia sebagai pakar dalam bidang switching. Ia mendapat
ijazah bachelor (1940) dan master (1942) dalam teknik elektronik dari MIT.
Tidak lama setelah studi, ia memulai kariernya selama 43 tahun (dari Juli
1940-Maret 1983) di Bell Telephone Laboratories, tempat ia menerima lebih dari
70 paten Amerika di bidang telekomunikasi, khususnya di bidang switching. Amos
E Joel Jr, membuat sistem penyambung (switching) ponsel dari satu wilayah sel
ke wilayah sel yang lain. Switching ini harus bekerja ketika pengguna ponsel
bergerak atau berpindah dari satu sel ke sel lain sehingga pembicaraan tidak
terputus. Karena penemuan Amos Joel inilah penggunaan ponsel menjadi nyaman.
1. Generasi awal
Sejarah penemuan
telepon seluler tidak
lepas dari perkembangan radio. Awal penemuan telepon seluler dimulai pada tahun
1921 ketika Departemen Kepolisian Detroit Michigan mencoba menggunakan telepon
mobil satu arah. Kemudian, pada tahun 1928 Kepolisian Detroit mulai menggunakan
radio komunikasi satu arah pada semua mobil patroli dengan frekuensi 2MHz.
Pada perkembangan selanjutnya, radio komunikasi berkembang
menjadi dua arah dengan ‘’frequency modulated ‘’(FM).
Tahun 1940, Galvin Manufactory Corporation (sekarang
Motorola)mengembangkan portable Handie-talkie SCR536, yang berarti sebuah alat
komunikasi di medan perang saat perang dunia II.
Masa ini merupakan generasi 0 telepon seluler atau 0-G, dimana telepon seluler
mulai diperkenalkan.
Setelah mengeluarkan SCR536,kemudian pada tahun 1943 Galvin
Manufactory Corporation mengeluarkan kembali partable FM radio dua arah pertama
yang diberi nama SCR300 dengan model backpack untuk tentara U.S. Alat ini
memiliki berat sekitar 35 pon dan dapat bekerja secara efektif dalam jarak
operasi 10 sampai 20 mil.
Sistem telepon seluler 0-G masih menggunakan sebuah sistem
radio VHF untuk menghubungkan telepon secara langsung pada PSTNlandline.
Kelemahan sistem ini adalah masalah pada jaringan kongesti yang kemudian
memunculkan usaha-usaha untuk mengganti sistem ini.
Generasi 0 diakhiri dengan penemuan konsep modern oleh
insinyur-insinyur dari Bell Labs pada tahun 1947. Mereka menemukan konsep
penggunaan telepon hexagonal sebagai dasar telepon seluler. Namun, konsep ini
baru dikembangkan pada 1960-an.
2. Generasi 1
Telepon genggam
generasi pertama disebut
juga 1G. 1-G merupakan telepon genggam pertama yang sebenarnya. Tahun 1973,
Martin Cooper dari Motorola Corp menemukan telepon seluler pertama dan
diperkenalkan kepada public pada 3 April 1973. Telepon seluler yang ditemukan
oleh Cooper memiliki berat 30 ons atau sekitar 800 gram. Penemuan inilah yang
telah mengubah dunia selamanya. Teknologi yang digunakan 1-G masih bersifat
analog dan dikenal dengan istilah AMPS. AMPS menggunakan frekuensi antara 825
Mhz- 894 Mhz dan dioperasikan pada Band800 Mhz. Karena bersifat analog, maka
sistem yang digunakan masih bersifat regional. Salah satu kekurangan generasi
1-G adalah karena ukurannya yang terlalu besar untuk dipegang oleh tangan.
Ukuran yang besar ini dikarenakan keperluan tenaga dan performa baterai yang
kurang baik. Selain itu generasi 1-G masih memiliki masalah dengan mobilitas
pengguna. Pada saat melakukan panggilan, mobilitas pengguna terbatas pada
jangkauan area telpon genggam.
3. Generasi 2
Generasi kedua atau 2-G muncul pada sekitar tahun 1990-an.
2G di Amerika sudah menggunakan teknologi CDMA, sedangkan di Eropa menggunakan
teknologi GSM. GSM menggunakan frekuensi standar 900 Mhz dan frekuensi 1800
Mhz. Dengan frekuensi tersebut, GSM memiliki kapasitas pelanggan yang lebih
besar. Pada generasi 2G sinyal analog sudah diganti dengan sinyal digital.
Penggunaan sinyal digital memperlengkapi telepon genggam dengan pesan suara,
panggilan tunggu, dan SMS.
Telepon seluler pada generasi ini juga memiliki ukuran yang
lebih kecil dan lebih ringan karena penggunaan teknologi chip digital. Ukuran
yang lebih kecil juga dikarenakan kebutuhan tenaga baterai yang lebih kecil.
Keunggulan dari generasi 2G adalah ukuran dan berat yang lebih kecil serta
sinyal radio yang lebih rendah, sehingga mengurangi efek radiasi yang
membahayakan pengguna.
4. Generasi 3
Generasi ini disebut juga 3G yang memungkinkan operator
jaringan untuk memberi pengguna mereka jangkauan yang lebih luas, termasuk
internet sebaik video call berteknologi tinggi. Dalam 3G terdapat 3 standar
untuk dunia telekomunikasi yaitu Enhance Datarates for GSM Evolution (EDGE),
Wideband-CDMA, dan CDMA 2000. Kelemahan dari generasi 3G ini adalah biaya yang
relatif lebih tinggi, dan kurangnya cakupan jaringan karena masih barunya teknologi
ini. Tapi yang menarik pada generasi ini adalah mulai dimasukkannya sistem
operasi pada ponsel sehingga membuat fitur ponsel semakin lengkap bahkan
mendekati fungsi PC. Sistem operasiyang digunakan antara lain
Symbian, Android dan Windows Mobile.
5. Generasi 4
Generasi ini disebut juga Fourth Generation (4G). 4G
merupakan sistem ponsel yang menawarkan pendekatan baru dan solusi
infrastruktur yang mengintegrasikan teknologi nirkabel yang telah ada termasuk
wireless broadband (WiBro), 802.16e, CDMA, wireless LAN, Bluetooth, dan
lain-lain. Sistem 4G berdasarkan heterogenitas jaringan IP yang memungkinkan
pengguna untuk menggunakan beragam sistem kapan saja dan di mana saja. 4G juga
memberikan penggunanya kecepatan tinggi, volume tinggi, kualitas baik,
jangkauan global, dan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai teknologi
berbeda. Terakhir, 4G memberikan pelayanan pengiriman data cepat untuk
mengakomodasi berbagai aplikasi multimedia seperti, video conferencing,online
game, dan lain-lain.
G. PERKEMBANGAN KOMPUTER MONITOR
Komputer adalah alat yang dipakai untuk
mengolah data menurut perintah yang telah
dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang
perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu,
tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir
eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai
untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika.
Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu
peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja
sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi
berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen komputer adalah
meliputi : Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer (sbg
pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai
pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar monitor belum dalam bentuk print
out (kertas).
Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik
yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok
untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang memproses informasi" atau "sistem pengolah informasi."
Saat ini, komputer sudah semakin canggih. Tetapi, sebelumnya
komputer tidak sekecil, secanggih, sekeren dan seringan sekarang. Dalam sejarah
komputer, ada 5 generasi dalam sejarah komputer.
1. Generasi pertama
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat
dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploit
potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan
pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun
1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk
mendesain pesawat terbang dan peluru kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan
kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah
kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode rahasia yang
digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu memengaruhi
perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, Colossus bukan
merupakan komputer serbaguna(general-purpose computer), ia hanya didesain untuk
memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya
hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu
menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur
Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik
untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola
kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvard-IBM Automatic
Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai
elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen
mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik
untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat
diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan
persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic
Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara
pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000
tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut
merupakan mesin yang sangat besar yang mengonsumsi daya sebesar 160kW.
Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995)
dan John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general
purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957)
bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha membangun konsep
desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik
komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer
(EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program
ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat
dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von
Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi
komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC
I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi
komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur Von Neumann tersebut.
Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric
memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah
keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam
pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa
instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap
komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini
menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri
lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada
masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.
2. Generasi kedua
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat memengaruhi
perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio,
dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada
tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik
membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat,
lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya.
Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah
superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand
membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk
laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan
yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan
cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi
kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di
Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy
Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua
menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa
yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua
yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer
generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor.
Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer
pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan
program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 1401
yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh
bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk
memprosesinformasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa
pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer.
Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan
bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen
dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa
bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common
Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum
digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan
kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh
manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer.
Berbagai macam karier baru bermunculan (programmer, analis sistem, dan ahli
sistem komputer). Industr piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang
pada masa komputer generasi kedua ini.
3. Generasi ketiga
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum,
namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi
merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock)
menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument,
mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) pada tahun
1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan
silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa.
Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak
komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor.
Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat
dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah
penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk
menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program
utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
4. Generasi keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas:
mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale
Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun
1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam
sebuah chip tunggal.
Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah
tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen
dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong
turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja,
efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun
1971membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah
komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam
sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu
tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi
dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak
lama kemudian, setiap piranti rumah tangga seperti microwave, oven, televisi,
dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI) dilengkapi dengan
mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa
untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi
perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun
1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum.
Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti
lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling
populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal
1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer
rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal
Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang
digunakan melonjak dari 2 juta unit pada tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit pada
tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan
evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas
meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas
(laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan
pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena memopulerkan sistem
grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang
berbasis teks. Macintosh juga memopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible
dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV
(Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua
masuk dalam golongan komputer generasi keempat.
Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat
kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring
dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat
dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti
lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang
lainnya. Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk
kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan
perkabelan langsung (disebut juga Local Area Network atau LAN), atau [kabel
telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
5. Generasi kelima
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit
karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima
adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001:
Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah
komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence atau
AI), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia,
menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari
kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa
komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia.
Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini
tampak sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga
ketika programmer menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada
konteks dan pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan kata-kata secara
langsung.
Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi yang
semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa
yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model
non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu
mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain
adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada
hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon
dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer
Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan
bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan
proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma
komputerisasi di dunia.
H. PERKEMBANGAN KOMPUTER JINJING (LAPTOP)
Tahap pertama, Hal ini berawal dari ide pada 1970-an oleh Alan Kay dari
Xerox Palo Alto Research Center memiliki suatu visi untuk sebuah komputer
jinjing yang tidak memerlukan kabel, seukuran buku catatan. Ia menamakannya
Dynabook. Dynabook milik Kay ini diciptakan dengan kemampuan network wireless.
Dan hal ini mulai mengerakkan roda perkembangan sebuah komputer jinjing yang
sebenarnya seperti sekarang ini.
Tahap kedua Di era 1979, William Moggridge dari korporasi Grid
System menciptakan komputer jinjing yang pertama: The Grid Compass Computer
1109. Memiliki 340 kilobyte memory, sebuah kotak die-cast magnesium dan sebuah
layar lipat electrominescent. Nasa membeli banyak darinya pada kisaran $800
perbiji, untuk digunakan pada program ruang angkasa.
Tahap
ketiga pada
1983 Gavilan Computer memproduksi sebuah komputer laptop yang bekerja dengan
baik sebaik MS-DOS pada processor 8088. Diproduksi dengan 64K RAM, dapat di
up-grade ke 128K. Dengan berat sekitar 9 pounds, memiliki touchpad/mouse
didepan sebelah atas keyboard.
Tahap
keempat Pada
tahun 1984 Apple memperkenalkan Apple model IIc. Apple IIc adalah sebuah
notebook-seukuran komputer, akan tetapi bukan Laptop sebenarnya. Memiliki
microprosesor 65C02, Memory 128 kilobytes dan floppy drive 5.25-inch internal,
dua port serial, port mouse, modem card, power supply external, dan dapat
dilipat. Komputer itu sendiri memiliki berat 10 sampai 12 lb (5kg), akan tetapi
monitornya sedikit lebih berat. Apple IIc memiliki monitor monochrome 9-inci
dan LCD panel optional.
Kombinasi antara komputer/panel LCD telah menjadikannya sebuah
komputer portable. Apple IIc dipasarkan ke rumah dan bidang pendidikan, dan
meraup sukses untuk sekitar lima tahun. Perusahaan lain seperti IBM,
memperkenalkan komputer jinjing lainnya pada tahun berikutnya. Komputer jinjing
pertama yang dilepas secara komersial adalah IBM PC, tidak seperti Apple IIc,
PC convertible adalah benar-benar sebuah computer Laptop. Seperti Komputer
Gavilan diperkenalkan pada tahun 1986.
Dengan fitur: Microprosesor 8088,Memory 256 kilobyte,Dua
floppy drive 3,5-inch (8.9 cm),Sebuah layar LCD,Paralel dan port serial
printer,Ruang untuk modem internal danSebuah software dasar mencakup pengolahan
kata, penangalan kalendar, buku alamat, dan software kalkulator. Dengan berat
yang kokoh 12 lbs (5,4 kg), PC ini dijual pada kisaran $3500. Menjadi komputer
jinjing yang pertama dengan desain clamshell seperti laptop sekarang. Sukses
dari PC yang dapat dirubah menjadi katalisator untuk parapesaing seperti Compaq
dan Toshiba mengubah desain clamshell ini menjadi komputer jinjing mereka sendiri.
Dan mulai jaman dari sebuah komputer laptop.
I. PERKEMBANGAN KOMPUTER TABLET
Pc Tablet, Tablet PC, atau lebih
familiar disebut Tablet, seakan menjadi fenomena baru dunia ICT. Setiap orang
seperti wajib memiliki Tablet. Terlepas dari fungsinya, tablet seakan menjadi
suatu barang yang yang sangat penting untuk setiap orang, dari anak-anak sampai
lansia.
1) Tahun 50-an
Terlepas dari boomingnya tablet PC,
sejarah perkembangan tablet tidak terlepas dari PC itu sendiri. Ditahun
50-an diperkenalkanlah Styalator, dengan Pena sebagai input untuk
komputer beserta perangkat lunak untuk mengenal tulisan tangan secara
real-time.
2) Tahun 60-an
Baru pada tahun 60-an diperkenalkan
RAND sebagai tablet pc yang kemudian lebih terkenal dari Styalator.
3) Tahun 80-an
Tablet komputer komersial pertama
baru diperkenalkan pada akhir tahun 80-an. Diproduksi oleh Samsung,
tablet pertama ini diberi nama GriDPad dengan sistem operasi MS.DOS
4) Tahun 90-an
Ditahun 90-an, Go Corporation
meluncurkan Pentop Momentum, menjalankan sistem operasi Pentpoint
OS. Ditahun 1992 Microsoft merilis windows for pen computing sebagai
respon terhadap Pentpoint dari Go Corporation. Tahun 1993, fujitsu merilis
tablet Poqet Pena pertama yang menggunakan LAN nirkabel terintegrasi.
Pada tahun yang sama, APPLE merilis Newton PDA, juga dikenal dengan MessagePad
Apple, yang meliputi pengenalan tulisan tangan dengan stylus, IBM merlisi
ThinkPad, komputer portabel pertama dari IBM yang tersedia untuk pasar
konsumen. AT&T memperkenalkan EO Persolan Communicator yang menggabungkan
PentPoint dengan komunikasi nirkabel. Pada tahun 1999, Aqcess Technologies
memenangkan Best Show COMDEX dengan menciptakan tablet QBE.
5) Tahun 2000-an
Pada era tahun 2000-an, tablet
mengalami perkembangan yang sangat pesat. Dimulai ditahun 2000, PaceBlade
mengembangkan perangkat pertama yang memenuhi standar Microsoft Tablet PC dan
menerima penghargaan piranti keras terbaik di VAR Visi 2000.
Kemudian, Pena komputer “QBE Vivo”
yang dibuat oleh Aqcess Technology mendapatkan Best of Show COMDEX. Ditahun
2001: Bill Gates dari Microsoft menunjukkan prototipe publik pertama dari
sebuah PC di COMDEX. Tahun 2003: PaceBlade menerima penghargaan “Innovation des
Jahres 2002/2003″ untuk PC Tablet PaceBook dari PC Magazine Professionell di
Cebit. Kemudian Fingerworks mengembangkan teknologi sentuhan dan gerakan
sentuhan yang kemudian digunakan di iPhone Apple.
6) Tahun 2006
Ditahun 2006: Samsung memperkenalkan
Samsung Q1 UMPC. Tahun 2007, Axiotron memperkenalkan Modbook, tablet pertama
berdasarkan piranti keras Mac dan Mac OS X di Macworld. Tahun 2008, HP merilis
tablet Multi-Touch kedua, HP TouchSmart seri tx2. Tahun 2009, Asus
mengumumkan sebuah netbook tablet, EEE PC T91 dan T91MT, yang terakhir yang dilengkapi
dengan layar multi-sentuh, Always Innovating mengumumkan netbook tablet baru
dengan CPU ARM. Motion Computing meluncurkan J3400.
7) Tahun 2010
Pada tahun 2010, MobileDemand
meluncurkan T7000 xTablet Rugged Tablet PC yang menjalankan OS Windows dan
fitur lengkap meliputi papan ketik numerik yang terintegrasi, barcode scanner,
credit card reader, dll. Apple memperkenalkan iPad, menjalankan Apple iOS,
sementara Sistem Quaduro memperkenalkan QuadPad 3G Plus, 3G tablet PC berbasis
Microsoft Windows dengan 8 jam masa pakai baterai. Samsung memperkenalkan
Galaxy Tab, menjalankan Google Android. bModo meluncurkan bModo12 yang
menjalankan Windows 7 OS dan fitur termasuk TFT-LCD 11,6″, 3G, Wi-Fi, GPS,
Bluetooth ® 2.1, USB 2.0, slot SDHC, konektor miniHDMI, OMTP Jack, webcam, mic,
dll Neofonie melepaskan WeTab, tablet PC berbasis MeeGo, menampilkan layar
multi-sentuh 11,6 inci pada resolusi 1366 × 768 piksel. Dixons Retail plc
memperkenalkan Vega Advent, tablet PC 10″ yang menjalankan Android 2.2, memiliki
chipset Tegra NVIDIA 1 GHz, RAM dan ROM 512 Mb, kamera 1,3 MP, WiFi dengan
konektivitas b/g, Bluetooth 2.1, slot kartu micro SD , USB port dan daya tahan
baterai hingga 16 jam untuk pemutaran audio dan 6,5 jam untuk video 1080p. Dell
Inspiron mengumumkan Netbook flip Duo Layar dan Tablet PC hibrida HP merilis
Slate 500, yang menjalankan versi penuh Windows 7.
8) Tahun 2011
Pada tahun 2011, Motorola
mengumumkan Xoom Tablet, tablet 10 inci yang didukung oleh versi Android 3.0,
yaitu Honeycomb, pada tahun ini juga Asus mengumumkan memo pad (tablet 7 inci),
EEE Slate EP121 (tablet Windows 7), EEE Pad Transformer (tablet 10 inch dengan
Android) dan EEE Pad Slider (tablet 10 inch dengan layar geser atas, keyboard
QWERTY) [semua tablet menggunakan tampilan IPS] Dell menampilkan yang tablet
Streak 7 dan mengatakan itu bekerja pada Streak 10 inci 10 Apple mengumumkan 2
iPad.
9) Tahun 2012-sekarang
Tahun 2012 sampai sekarang tablet PC
berkembang pesat dengan kemampuan multitouch screen dan hardware serta sistem
operasi yang berbagai macam.
J. PERKEMBANGAN OS ANDROID
Saat ini Adroid sudah menjadi salah
satu smartphone dengan pangsa pasar tebesar di seluruh dunia. Tapi apakah anda
tahu sebenarnya bagaimana Android ini berevolusi dan bagaimana perkembangan
fitur yang ada didalamnya, mari coba sedikit mengulasnya.
1.
Android Beta
Android versi beta Pertama kali
dirilis pada 5 November 2007, kemudian pada 12 November 2007 Software
Development Kit (SDK) dirilis oleh Google.
2.
Android 1.0
Versi ini sebenarnya bertajuk
Android Astro namu karena ada masalah pada hak cipta nama ini tidak dipakai
lagi oleh Android. Fitur yang disajikan Android 1.0 tidak sebanyak sekarang
hanya kamera, WiFi, Bluetooth, folder, browser, notifikasi, voice dialing, YouTube,
alarm clock, gallery, IM, media player dan Android Market. Dirilis pertama kali
pada 23 September 2008, dan HTC Dream menjadi yang pertama menggunakan OS
ini.
3.
Android 1.1
Pertama kali rilis pada 9
Maret 2009 versi ini dinamai Android Bender, namun sekali karena masalah hak
cipta nama itu kemudian tidak lagi digunakan. OS ini hanya dipake pada
perangkat T-Mobile G1 saja. Android ini merupakan Versi pembenahan Bug
dari android Versi 1.0
4.
Android 1.5 ( Cupcake)
Setahun kemudian pada mei 2010
Dirilislah Android 1.5 yang memiliki codename android Cupcape. Menambahkan
beberapa update serta UI baru dari versi Android sebelumnya. Mulai terdapat
“widget” yang dapat dibesar kecilkan. Kemudian ditambah kemampuan untuk
meng-upload video dan gambar ke Youtube dan Picasa. System operasi ini berbasis
pada kernel Linux 2.6.27.
5.
Android 1.6 (Donut)
Dirilis pertama kali pada 15
September 2009, Versi ini memilik UI yang lebih friendly. Di sistem
operasi ini ada beberapa bugs yang telah fix dan juga penambahan fitur seperti
pencarian dengan text dan audio yang telah dipercepat, support layar resolusi
WVGA dengan ukuran hingga 800×480, CDMA/EVDA, VPN dan dial kontak.
6.
Android 2.0-2.1 (Eclair)
Satu bulan setelahnya tepatnya pada
tanggal 26 Oktober 2009 Android merilis versi selanjutnya yang bertajuk Android
Eclair, Yang berubah dari versi ini salah satunya adalah tanpilannya.
Selain itu, Android Eclair juga mengalami peningkatan dalam akun email, dimana
kita dapat memiliki beberapa akun email sekaligus atau disebut multile account.
Disini juga mulai diperkenalkan Live Wallpaper. Terjadi penambahan fitur
untuk pengoptimalan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI
dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash
untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1. Beberapa versi updatenya
antara Android v.2.0 kemudian v2.0.2 dan terakhir v.2.1.
7.
Android 2.2 (Froyo)
Froyo merupakan kepanjangan dari
Frozen Yogurt, pertama dirilis pada 20 Mei 2010. Pastinya versi ini
memiliki performa, memori, dan kecepatan yang lebih tinggi. Mulai diperkenalkan
fitur WiFi thetering dan pilihan untuk menonaktifkan paket data. Android Versi
ini Banyak digunakan pada gadget-gadget Samsung Galaxy series.
Juga ditambah dengan dukungan Adobe
Flash 10.1, aplikasi dapat bekerja lebih cepat hingga 5 kali dari versi Android
sebelumnya, browser dapat melakukan rendering JavaScript, aplikasi SD card,
WiFi, auto update pada Android Market, layar support hingga 320 ppi, dan voice
dialling menggunakan Bluetooth.
8.
Android 2.3-2.3.7 (Gingerbeard)
Pertama kali diperkenalkan pada 6
Desember 2010. Terjadi banyak peningkatan pada versi Android yang satu ini
dibandingkan dengan versi sebelumnya. Dirancang untuk memaksimalakan kemampuan
aplikasi dan game. Serta mulai digunakannya Near Field Communication (NFC).
Perbaikan terhadap dukungan layar resolusi WXGA dan diatasnya. Versi ini
juga telah menyediakan fitur copy/paste yang telah dinanti-nantikan banyak
orang. Selain itu diberikan pula Download Manager yang baru untuk kemudahan
mengorganisir file-file yang di-download di Android kamu.
9.
Android 3.1-3.2 (Honeycomb)
Versi ini dikhususkan untuk Android
untuk komputer tablet. Tentu akan lebih banya fitur yang diberikan pada
versi ini karena dirancang untuk layar yang lebih besar, multi prosesor, dan
grafik yang lebih tajam.
10.
Android 4.0.X ( Ice Cream Sandwich)
Dirilis pada 19 Oktober 2011,
Android 4.0 dengan nama codename Ice Cream Sandwich hadir dengan Ui yang sangat
keren dan berkesan. Fitur baru yang diberikan oleh Ice Cream Sandwich ialah
Holo Theme, Thumbnail pada Multitaskingnya, notifikasi yang lebih baik, lock
yang keren, data usage, kamera yang lebih bagus, mencari email secara offline,
dan NFC.
Selain itu diVersi ini pertama kali
System android memberikan fitur untuk mengambil screenshot tanpa menggunakan
aplikasi tambahan.
11.
Android 4.1.x-4.2.x (Jelly Bean)
Android Jelly Bean baru saja dirilis
pada tanggal 27 Juni 2012 di konfrensi Google I/O lalu. Disini kamu akan
melihat lebih banyak fitur yang diperbarui seperti tampilan yang lebih halus,
performa yang lebih bagus, project butter, Input teks yang lebih peka, Google
Now, Google Wallet, Bluetooth transfer data untuk Android Beam, voice search
yang lebih cepat, dan masih banyak lagi.
12.
Android 5.x.x (Key Lime Pie)
Untuk Android Versi ini belum juga
dirilis dipasaran. Rencananya Google akan merilis pada tahun 2013. Banyak rumor
mengenai seperti apa key lime ini dan semuanya masih belum terbukti.
Namun yang jelas Key Lime Pie ini tidak akan menghilangkan fitur SMS dan Missed
Call.
EmoticonEmoticon